Lokomotif yang satu ini memang agak sedikit aneh karena memiliki kaca kabin atau gampangannnya matanya yang berbeda dan para railfans sering menyebutnya Loko Donal Bebek.
Lokomotif yang dialokasikan di Dipo Lokomotif Purwokerto merupakan yang
terbanyak dibanding dipo lain. CC201 berkode PWT bernomor seri 49 sampai
dengan 71. Diantara 24 loko CC201, CC20156 yang paling unik.
Secara teknis dan kemampuan, CC201 ini sama seperti loko lainnya. Hanya
saja dilihat dari kaca kabin depan, mukanya terlihat berbeda. Ukuran
kacanya pun sedikit memanjang kebawah dan terpasang potrait (tegak),
bukan landscape (memanjang) seperti CC201 lainnya. Karena itu, loko
buatan General Electrik USA generasi kedua ini ada yang menamainya
dengan tokoh kartun donal bebek.
Bentuk wajah CC20156 ini sebenarnya ada kembarannya yaitu CC20176 milik Dipo Jatinegara.
Satu Meja Layanan
Keunikan lain dari CC20156 selain mukanya yang terlihat lucu, juga
fasilitas meja layanannya. CC201 yang lazimnya memiliki dua meja
layanan, namun pada CC20156 hanya ada satu meja layanan saja. Pada
posisi hidung pendek (shorthood) di depan, posisi meja layanan berada
disebelah kiri alias kidal. Dengan satu meja layanan ini, ruang kabin
masinis menjadi lebih luas.
Penyebab CC20156 ini hanya memiliki satu meja layanan, berawal dari PLH
(Peristiwa Luar biasa Hebat) yang menimpanya beberapa tahun silam.
Akibat bertabrakan dengan Stoomwals (alat berat pengeras jalan) di
perlintasan wilayah Tegal, muka CC20156 ringsek pada bagian kabin dan
meja layanannya. Setelah diopname di Balai Yasa Pengok Yogyakarta,
dengan terpaksa satu meja layanannya harus diamputasi. Demikian juga
dengan terpaksa satu meja layanannya harus diamputasi. Demikian juga
dengan sand box (kotak pasir) atau shorthood yang terpaksa dipotong
sehingga tampak lebih rendah.
Narik KA Barang
Meskipun terkadang dioperasikan menarik KA penumpang seperti Sawunggalih
Utama dan Purwojaya, namun CC20156 lebih sering untuk menarik KA barang
terutama KA ketelan (BBM) dari Maos ke Tegal. Adakalanya, loko kidal
ini menarik KA pengangkut semen dari Karangtalun ke Lempuyangan.
Sumber : Majalah KA – Juli, 2008
Semoga bermanfaat.
Monday, 16 March 2015
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Izin ambil gambarnya ya
ReplyDelete